Jakarta - Kasus tertangkapnya seorang pilot perusahaan penerbangan PT Lion Air karena menggunakan shabu-shabu dinilai akan semakin memperburuk dunia penerbangan nasional apalagi bila hal ini sampai terkuak ke dunia internasional.
"Ini terus terang tidak hanya memperburuk profesi pilot tetapi juga dunia penerbangan nasional," kata Direktur Operasi PT Garuda Indonesia, Capt Ari Sapari, di Jakarta, Minggu.
Untuk itu, Ari meminta kepada seluruh pihak penerbangan nasional untuk meningkatkan kaderisasi dari pilot dengan baik dan benar.
Selain itu, ujar Ari Sapari , pihaknya juga mendukung pihak regulator atau Kementerian Perhubungan untuk menuntaskan berbagai hal terkait masalah tersebut.
"Peristiwa ini juga telah membuat masyarakat menjadi ragu dan takut untuk terbang," katanya.
Mengenai kasus tertangkapnya seorang pilot beberapa waktu lalu, ia mengemukakan bahwa hal itu kemungkinan merupakan masalah "personality" atau kepribadian dari pihak pilot yang bersangkutan.
Sebelumnya, seorang pilot dari perusahaan penerbangan PT Lion Air berinisial SS tertangkap sedang menggunakan narkoba jenis sabu-sabu di sebuah hotel di Surabaya pada Sabtu (4/5) dinihari.
Pada saat ditangkap oleh petugas polisi, SS sedang bermain kartu bersama tiga pilot lainnya di kamar 2109 hotel tersebut sekitar pukul 03.30 WIB.
Dari hasil tes urine diketahui SS positif menggunakan sabu, sedangkan hasil tes urine terhadap tiga pilot lainnya adalah negatif.
SS memiliki jadwal menerbangkan pesawat dari Surabaya ke Makassar pada Sabtu pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
Sumber - Quote :
- Hmm.. kira2 efeknya apa ya jika tuh pilot enggak ketangkep dan menerbangkan pesawatnya ckckckckck, Narkoba dinegeri ini dah kyk permen aja
:x :x